 |
| Ilustrasi |
SriwijayaAktual.com – Buat yang masih jomblo, terus niat mudik ke kampung menjelang
lebaran, pasti ada beban psikologis yang suka dirasakan. Ketika pulkam,
pasti takut sekali ditanya kapan nikah oleh keluarga atau tetangga di
kampung halaman. Apakah kalian merasakannya?
lebaran, pasti ada beban psikologis yang suka dirasakan. Ketika pulkam,
pasti takut sekali ditanya kapan nikah oleh keluarga atau tetangga di
kampung halaman. Apakah kalian merasakannya?
Nanya kapan nikah itu
memang terdengar sepele, tapi bagi yang ditanya, itu bisa jadi beban
yang berat untuk dipikul. Oleh karena itu kamu jangan asal-asalan nanya
kapan nikah yah sama orang lain ketika lebaran nanti.
memang terdengar sepele, tapi bagi yang ditanya, itu bisa jadi beban
yang berat untuk dipikul. Oleh karena itu kamu jangan asal-asalan nanya
kapan nikah yah sama orang lain ketika lebaran nanti.
Berikut empat alasan jangan nanya kapan nikah saat lebaran. Takutnya terjadi hal-hal yang tidak diinginkan lho.
1. Dibacok hingga dibunuh
Dari
pertanyaan sepele bisa memicu seseorang untuk berbuat kejahatan. Salah
satunya yang terjadi di daerah Ratahan, Sulawesi Utara beberapa waktu
lalu. Seorang pria nekat membacok teman sekampungnya hanya gara-gara
ditanya kapan nikah. Korban sempat dirawat di rumah sakit, namun
kemudian meninggal.
pertanyaan sepele bisa memicu seseorang untuk berbuat kejahatan. Salah
satunya yang terjadi di daerah Ratahan, Sulawesi Utara beberapa waktu
lalu. Seorang pria nekat membacok teman sekampungnya hanya gara-gara
ditanya kapan nikah. Korban sempat dirawat di rumah sakit, namun
kemudian meninggal.
Kemudian di Garut pada awal 2018 lalu, seorang
pria tega membunuh tetangganya sendiri setelah ditanya kapan nikah.
Pelaku tega membunuh korban karena tersinggung dengan pertanyaan
tersebut.
pria tega membunuh tetangganya sendiri setelah ditanya kapan nikah.
Pelaku tega membunuh korban karena tersinggung dengan pertanyaan
tersebut.
Dari contoh kasus di atas, pertanyaan ‘kapan nikah’ memang terdengar sepele, tapi bisa membuat orang lain kesinggung dan emosi.
2. Memicu permusuhan
Yang
suka nanya kapan nikah, mungkin menganggap kalau yang ditanya tidak
akan sakit hati. Namun hati-hati, pertanyaan tersebut bisa membuat orang
lain sakit hati. Dari sakit hati itu, ia akan membenci kamu dan
memusuhi kamu.
suka nanya kapan nikah, mungkin menganggap kalau yang ditanya tidak
akan sakit hati. Namun hati-hati, pertanyaan tersebut bisa membuat orang
lain sakit hati. Dari sakit hati itu, ia akan membenci kamu dan
memusuhi kamu.
3. Urusan jodoh itu Tuhan yang nentukan
Boleh-boleh
saja sih nanya kapan nikah sama seseorang, tapi kalau keseringan,
kesannya seperti kamu yang ngatur kehidupan orang lain. Padahal urusan
jodoh itu ada di tangan Tuhan. Jika Tuhan belum berkehendak, ya mau
bagaimana lagi, tentu gak akan bisa nikah.
saja sih nanya kapan nikah sama seseorang, tapi kalau keseringan,
kesannya seperti kamu yang ngatur kehidupan orang lain. Padahal urusan
jodoh itu ada di tangan Tuhan. Jika Tuhan belum berkehendak, ya mau
bagaimana lagi, tentu gak akan bisa nikah.
4. Pikirkan bagaimana perasaan orang yang ditanya
Apakah
kamu suka di sakiti? Tentu tidak yah, begitupun dengan orang lain.
Sebelum nanya kapan nikah, pikirkan dulu bagaimana perasaan orang yang
ditanya. Dia bisa saja merasakan tekanan batin ketika ditanya seperti
itu. Kasihan nantinya, dia bisa saja jadi minder.
kamu suka di sakiti? Tentu tidak yah, begitupun dengan orang lain.
Sebelum nanya kapan nikah, pikirkan dulu bagaimana perasaan orang yang
ditanya. Dia bisa saja merasakan tekanan batin ketika ditanya seperti
itu. Kasihan nantinya, dia bisa saja jadi minder.
Nanti kalau mau nanya kapan nikah sama orang lain, pertimbangkan dulu yah!. [fajar l/WM]
Komentar