![]() |
Ilustrasi |
DI-YOGYAKARTA, SriwijayaAktual.com – Tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad Dwi Setya
Novanto (12) yang tenggelam di Pantai Baron Gunungkidul, Yogyakarta
sejak kemarin. Bocah asal Magetan, Jawa Timur itu ditemukan tewas, Kamis
(26/5/2016) lalu.
Novanto (12) yang tenggelam di Pantai Baron Gunungkidul, Yogyakarta
sejak kemarin. Bocah asal Magetan, Jawa Timur itu ditemukan tewas, Kamis
(26/5/2016) lalu.
Setya Novanto ditemukan sekira 50 meter arah barat dari lokasi
tenggelamnya. Kondisi siswa SD itu saat ditemukan masih berpakaian
lengkap, namun sebagian tubuhnya sudah membengkak bahkan kulitnya
terkelupas karena terendam air laut hampir 24 jam.
tenggelamnya. Kondisi siswa SD itu saat ditemukan masih berpakaian
lengkap, namun sebagian tubuhnya sudah membengkak bahkan kulitnya
terkelupas karena terendam air laut hampir 24 jam.
Koordinator Tim SAR Wilayah II Pantai Baron, Marjono mengatakan,
korban ditemukan setelah tim SAR gabungan melakukan pencarian sehari
semalam sejak Setya Novanto hilang terseret ombak pada Rabu 25 Mei 2016
siang.
korban ditemukan setelah tim SAR gabungan melakukan pencarian sehari
semalam sejak Setya Novanto hilang terseret ombak pada Rabu 25 Mei 2016
siang.
“Selama 24 jam upaya pencarian dilakukan, bahkan tengah malam, tim tetap melakukan tugasnya,” katanya.
Tim mengerahkan berbagai peralatan, termasuk kapal milik nelayan dan
jetski untuk mencari Setya Novanto. “Sempat ada kendala untuk pencarian
karena omba besar,” ujarnya.
jetski untuk mencari Setya Novanto. “Sempat ada kendala untuk pencarian
karena omba besar,” ujarnya.
Akhirnya Setya Novanto ditemukan meninggal dunia. Setelah divisum,
jenazah korban kemudian dibawa pulang ke rumah duka di Magetan. “Korban
sudah diserahkan ke keluarga,” ucapnya.
jenazah korban kemudian dibawa pulang ke rumah duka di Magetan. “Korban
sudah diserahkan ke keluarga,” ucapnya.
Sementara itu, Sekertaris SAR Linmas II Pantai Baron, Surisdiyanto
menambahkan, pihaknya sudah mengingatkan kepada wisatawan untuk tidak
berenang di lokasi. “Kita sudah mengingatkan baik melalui pengeras
maupun tulisan agar wisatawan tidak berenang,”katanya. (ak.okezone)
menambahkan, pihaknya sudah mengingatkan kepada wisatawan untuk tidak
berenang di lokasi. “Kita sudah mengingatkan baik melalui pengeras
maupun tulisan agar wisatawan tidak berenang,”katanya. (ak.okezone)
Komentar