Anna Jarvis, Pencetus Hari Ibu Ini Menyesal Telah Ciptakan Hari Ibu. Gimana sich?

Ilustrasi/Hari Ibu
SriwijayaAktual.com – Hari Ibu dirayakan
oleh berbagai negara di dunia.
Di Indonesia, warga
memperingatinya setiap 22 Desember.
Sementara, penduduk
di Amerika Serikat
merayakan Hari Ibu
setiap 12 Mei.
Hari Ibu di
“Negeri Paman Sam” berarti sebuah peluang besar bagi para pedagang.
Berbagai promo
digelar sehingga tak jarang setiap ibu menghabiskan uang mereka 196 dollar AS
atau Rp 2,8 juta untuk berbelanja.
Laporan CNN
menyebutkan, banyak warga yang membenci komersialisasi perayaan Hari Ibu.
Ternyata kekecewaan
semacam itu pernah dirasakan pencetus hari libur nasional tersebut, Anna
Jarvis.
Dia menyatakan
penyesalannya mendorong lahirnya Hari Ibu.
Sebelum meninggal
dunia, Jarvis hanya ingin menghormati ibunya, Ann Reeves Harvis.
Jarvis berharap ada
satu hari yang didedikasikan untuk menghormati ibu.
Ketika ibunya
meninggal pada 9 Mei 1095, perempuan itu memulai perjuangannya.
Dia mulai
berkampanye tidak hanya bagi ibunya, tapi untuk seluruh ibu-ibu di AS.
Dia mengawali
aksinya di kampung halamannya di Grafton, Virgina Barat, yang tiga tahun
kemudian menggelar peryaan Hari Ibu
Resmi di gereja Andrews Methodist Episcopal.
Gereja itu
selanjutnya dijuluki sebagai “Tempat Suci Hari Ibu Internasional”.
Hari libur populer
Pada 1914, Presiden AS Woodrow Wilson menandatangani undang-undang yang
mengakui Hari Ibu
yang diusulkan Jarvis sebagai hari libur nasional.
Namun, Hari Ibu ternyata
menjadi jauh lebih populer dari yang dia bayangkan.
Jarvis tidak tahan
dengan gagasan warga menghabiskan banyak uang untuk membeli bunga mewah, kartu
ucapan, dan cokelat mahal.
Dia memprotes
pemasaran penjual bunga, kemudian aksinya mendorong terjadinya penangkapan atas
gangguan publika.
Jarvis tidak
berhenti di situ.
Dia mengecam Ibu
Negara Eleanor Roosevelt yang menggunakan Hari Ibu sebagai cara
meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak.
Meski ibu Jarvis
adalah advokat kesehatan masyarakat, dia tidak menyukai asosiasi tersebut.
Jarvis meninggal
pada 1948 dan Hari Ibu
masih tetap berlaku sebagai hari libur nasional di AS hingga kini.
Banyak orang yang
membeli bunga dan tanaman lain pada Hari Ibu ketimbang
hari libur lainnya kecuali Natal dan Hanukkah. [kompas.com]
Spesial Untuk Mu :  Dihujat Warganet soal Belahan Dada, Vanessa Angel: Aku Limited Edition soalnya Mas :)

Komentar