Jelang Eksekusi Mati Jilid III, Jaksa Kumpulkan Keluarga, Pengacara Terpidana dan Perwakilan Kedubes Asing

f901930b df48 41a4 8b3f 16fd40f30b10 169
Keluarga terpidana mati dikumpulkan di Kejari Cilacap (arbi/detikcom)

CILACAP-JATENG, SriwijayaAktual.com  – Keluarga, pengacara terpidana mati, jaksa serta
perwakilan Kedubes asing kabarnya diundang ke Kejaksaan Negeri Cilacap,
Jawa Tengah. Suasana di Kejari Cilacap cukup berbeda dari biasanya.

Dari
pantauan detikcom, Selasa (26/7/2016) sekitar pukul 09.00 WIB pagi,  sempat
terlihat seorang perempuan menggendong seorang anak berkulit hitam masuk
kedalam Kejari Cilacap, keduanya sempat terlihat di Dermaga Wijayapura.

99788ba6 7356 49be 9018 a86249203f0f 169Lalu seorang perempuan berjilbab masuk dan langsung dihentikan dan
ditanya oleh satpam Kejari Cilacap, sambil menutup wajahnya, wanita
tersebut terus berjalan masuk.

“Mau ketemu keluarga? Keluarga siapa ya bu,” kata satpam Kejari sambil memeriksa surat yang dibawa oleh wanita tersebut.

Selain
itu, terlihat juga seorang wanita dan anaknya yang diduga merupakan
keluarga Zulfikar Ali. Keduanya keluar dari Kejari Cilacap dengan
menggunakan masker dan berjalan bersama seorang laki-laki. Tak ada satu
kata yang keluar dari wanita tersebut.

Terlihat pula Rohaniawan pendamping napi yang juga Ketua MUI Cilacap, Hasan Makarim sempat masuk ke dalam Kejari Cilacap.

“Biasa dateng saja, ketemuan aja,” kata Hasan.

Tak lama kemudian, Hasan kembali keluar.

“Ada anak atau keluarga terpidana mati pak?” tanya wartawan.

“Tidak ada lho, saya tidak lihat,” jawab Hasan.

Para keluarga terpidana mati kemudian satu per satu memasuki Ruang Pos
Pelayanan Hukum Gratis dan Pelayanan Informasi Publik, Kejari Cilacap.

Dari
informasi yang diterima, keluarga, pengacara, jaksa serta perwakilan
Kedubes akan menghadiri rapat di Kejari Cilacap. Jaksa yang masuk ke
Kejari Cilacap datang dengan membawa berkas-berkas tebal. 
(*).

Source, detiknews

Spesial Untuk Mu :  Ki Gendeng Pamungkas: Politikus PDIP Dewi Tanjung Harus Ditangkap!

Komentar