PRABUMULIH-SUMSEL, SriwijayaAktual.com – Pernahkah tweepss merasakan hal yg sma/berada pd posisi sprti yg ada di cuplikan video di bwah, mrka adl pribadi yg tangguh, merelakan org terkasih pergi menunaikan tugas mulia, dan terkadang hrs menghdpi kenyataan bhw org yg mrka kasihi plg hanya tinggal nama 😎 #RIPRikson .
Pernahkah tweepss merasakan hal yg sma/berada pd posisi sprti yg ada di cuplikan video di bwah, mrka adl pribadi yg tangguh, merelakan org terkasih pergi menunaikan tugas mulia, dan terkadang hrs menghdpi kenyataan bhw org yg mrka kasihi plg hanya tinggal nama😎💂 #RIPRikson pic.twitter.com/fkU0XVCP5Z— Pusat Penerangan TNI (@Puspen_TNI) August 30, 2019
Sebagai informasi Serda Rikson Edi Candra Gugur Dalam
Tugas Operasi di Wilayah Distrik Waghete Kab.Deiyai Prov.Papua, Dalam
Rangka Satgaster BKO Kodam XVII/Cenderawasih, dan tiba di Chargo Bandara
Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang,
Prov.Sumsel, Kamis (29/8/2019), pukul 18.30 s.d 19.30 WIB.
Tugas Operasi di Wilayah Distrik Waghete Kab.Deiyai Prov.Papua, Dalam
Rangka Satgaster BKO Kodam XVII/Cenderawasih, dan tiba di Chargo Bandara
Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang,
Prov.Sumsel, Kamis (29/8/2019), pukul 18.30 s.d 19.30 WIB.
“Pukul 19.30 WIB, setelah selesai Upacara Penyambutan Jenazah Almarhum Serda Rikson Edi Candra di Chargo Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II) Palembang,Jenazah Almarhum Serda Rikson Edi
Candra langsung diberangkatkan dari Chargo Bandara SMB II Pelembang menuju Rumah
duka Jln.Lintas Palembang – Prabumulih Desa Karang Endah Kec.Gelumbang
Kab.Muara Enim menggunakan Mobil Jenazah Garnizun Palembang dengan
pengawalan dari Denpom II/4 Plg.
Candra langsung diberangkatkan dari Chargo Bandara SMB II Pelembang menuju Rumah
duka Jln.Lintas Palembang – Prabumulih Desa Karang Endah Kec.Gelumbang
Kab.Muara Enim menggunakan Mobil Jenazah Garnizun Palembang dengan
pengawalan dari Denpom II/4 Plg.
Berita Terkait: Upacara Penyambutan Jenazah Alm.Serda Rikson Edi Candra Gugur Dalam Tugas di Papua, di Bandara SMB II Palembang
“Jenderal Soedirman
Jenderal pada masa Revolusi Nasional Indonesia 1916-1950
Jenderal pada masa Revolusi Nasional Indonesia 1916-1950
“Pelihara TNI, pelihara angkatan perang kita, jangan sampai TNI dikuasai
oleh partai politik manapun juga. Ingatlah, bahwa prajurit kita bukan
prajurit sewaan, bukan parjurit yang mudah dibelokkan haluannya, kita
masuk dalam tentara, karena keinsyafan jiwa dan sedia berkorban raga bagi
bangsa dan Negara”. [jired]
oleh partai politik manapun juga. Ingatlah, bahwa prajurit kita bukan
prajurit sewaan, bukan parjurit yang mudah dibelokkan haluannya, kita
masuk dalam tentara, karena keinsyafan jiwa dan sedia berkorban raga bagi
bangsa dan Negara”. [jired]
Komentar