Siapa Jenderal Pengawal Narkoba Freddy Budiman? Ini Penjelasan Panglima TNI …….

gatot
Panglima
TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (Net).
JAKARTA, SriwijayaAktual.com  Panglima
TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo memastikan, penyelidikan dugaan
keterlibatan jenderal bintang dua yang ikut mengawal pengiriman narkoba
seperti disebutkan Freddy Budiman, masih terus berjalan. 
“Masih proses,” jelas dia saat ditemui di kantor Kemenkopolhukam  (22/8/2016) kemarin.
Menurut
dia, Freddy menyebutkan bahwa kejadian pengiriman narkoba dari Medan ke
Jakarta yang menggunakan kendaraan perwira tinggi TNI itu 27 April
2011. 
Saat
itu, dia sudah menyandang bintang dua. Namun, Gatot paling muda di
antara jenderal bintang dua lainnya. Sekarang, lanjut dia, mereka sudah
pensiun semua.
Mantan
Pangdam V Brawijaya itu mengatakan, hanya dirinya yang aktif di TNI.
“Jenderal bintang dua pada 2011 sudah tidak aktif. Hanya tinggal saya,”
ungkap dia. Sekarang dia yang paling tua, karena semuanya sudah
purnawiraan.
Walaupun
demikian, penyelidikan terhadap kasus bisnis narkoba yang diduga
melibatkan oknum TNI itu masih terus berjalan. Karena sudah purnawiran
dan menjadi warga sipil, pihaknya akan bekerjasama dengan pihak
kepolisian untuk melakukan pendalaman. Tindakan itu sudah masuk pidana
umum. Jadi, polisi akan dilibatkan.
Selain
menelusuri keterangan dari Freddy, dia juga membersihkan instansinya
dari narkoba. Anggota yang terlibat dalam kasus narkoba, baik pengguna
maupun ikut dalam perdagangan barang haram akan itu akan ditindak tegas.
Mereka akan diberi sanksi berat. 
Sementara
Kadivhumas Mabes Polri Irjen Boy Rafli Amar mengatakan bahwa saat ini
Tim Pencari Fakta Gabungan (TPFG) masih berupaya mendeteksi transaksi
keuangan Freddy. 
Namun,
berdasar dari data PPATK sama sekali belum ada yang menyebutkan aliran
dana milik Freddy. Kalau dicurigai, tentunya harus diperiksa,”
ungkapnya.
Jika,
memang ada transaksi mencurigakan milik Freddy, tentunya nanti harus
dilengkapi dengan keterangan saksi. Hal itu untuk mendukung fakta yang
ditemukan. ”Saksi yang mengetahui transaksinya diperlukan,” ujarnya.
Kemungkinan,
Freddy mengunakan rekening milik orang lain juga perlu untuk diperiksa.
Namun, juga tidak boleh rekening milik orang lain diakui milik Freddy.
”Sepanjang ada kaitannya, semua itu akan dibuktikan,” tuturnya. 
Dia
menegaskan, dalam waktu dekat hasil pemeriksaan TPFG akan selesai.
Semua itu tentunya akan dipertimbangkan apakah bisa dilanjutkan. ”Kalau
semua sudah, nanti bisa diumumkan,” terang mantan Kapolda Banten
tersebut. (*).
Baca juga; Mantap !!! … Bukti Video Testimony Pesan Terakhir Ungkapan Freddy Budiman Ditemukan, Polri Siap Gelar Nobar Videonya …. ‘BONGKAR’

Sumber, Jppn
Spesial Untuk Mu :  Subtansi RUU HIP Harus Dapat Menjaga Marwah Pancasila

Komentar