 |
| Foto Bersama Usai Buka Puasa Bersama HIMAPALI |
PALEMBANG, SriwijayaAktual.com – Himpunan Mahasiswa Penukal Abab Lematang Ilir (HIMAPALI) di Kota Palembang, mengadakan Buka Puasa dan Sahur Bersama puasa ramadhan 1438H/2017, di Sekretariat HIMAPALI di Sekip Jaya Kota Palembang, Sabtu (10/6/2017).
Pantauan Sriwijaya Aktual dalam buka puasa bersama tersebut, tampak dihadiri
beberapa tokoh kabupaten PALI diantaranya: H Nang Ali Sholihin , H. Hasyim MS.i, Muhtar Jayadi, Efendi, Asrul Asnawi, Darwis, Endang, Sunaryo Banjar dan penceramah dari Kabupaten PALI Ustad Mahdi Apriadi, serta diikuti sekitar 100 an mahasiswa PALI yang kuliah di Kota Palembang.
beberapa tokoh kabupaten PALI diantaranya: H Nang Ali Sholihin , H. Hasyim MS.i, Muhtar Jayadi, Efendi, Asrul Asnawi, Darwis, Endang, Sunaryo Banjar dan penceramah dari Kabupaten PALI Ustad Mahdi Apriadi, serta diikuti sekitar 100 an mahasiswa PALI yang kuliah di Kota Palembang.
Dalam sambutan ketua pelaksana, Aan Saputra yang dalam hal ini diwakilkan oleh Denis
Mattalata, mengatakan, bawasannya, acara ini berjalan tidak
lepas dari dukungan panitia dan pengurus HIMAPALI.
Mattalata, mengatakan, bawasannya, acara ini berjalan tidak
lepas dari dukungan panitia dan pengurus HIMAPALI.
“Saya sangat berterima kasih
kepada semua pihak dan tamu undangan telah mengahadiri acara ini di tempat
sederhana ini tempat kami untuk berkumpul atau kami sering sebut Bascamp
HIMAPALI, dimana acara ini dapat terlaksana dengan meriah dan hikmat.”Pungkasnya.
kepada semua pihak dan tamu undangan telah mengahadiri acara ini di tempat
sederhana ini tempat kami untuk berkumpul atau kami sering sebut Bascamp
HIMAPALI, dimana acara ini dapat terlaksana dengan meriah dan hikmat.”Pungkasnya.
Sementara itu, dalam sambutan Ketua Umum HIMAPALI, Apriani, mengatakan, kegiatan seperti ini rencananya HIMAPALI kedepan akan melakukan setiap tahun, dengan
tujuan terjalin kokoh antara tokoh dan mahasiswa yang berasal dari Kabupaten.
tujuan terjalin kokoh antara tokoh dan mahasiswa yang berasal dari Kabupaten.
“Mahasiswa dan Tokoh dapat
bersilaturahmi di bulan yang penuh
berkah dan ampunan ini, menurutnya Apriani, suatu kebangaan tersendiri bagi kami, terlebih dihadiri beberapa tokoh
yang berpengruh di Kab. PALI.
bersilaturahmi di bulan yang penuh
berkah dan ampunan ini, menurutnya Apriani, suatu kebangaan tersendiri bagi kami, terlebih dihadiri beberapa tokoh
yang berpengruh di Kab. PALI.
Berharap kedepan HIMAPALI ini dapat lebih berkontibusi
untuk kemajuan Kab. PALI, serta jadi wadah mahasiswa untuk bersilaturahmi dan
belajar dalam membetuk hubungan yang erat antar mahasiswa.
untuk kemajuan Kab. PALI, serta jadi wadah mahasiswa untuk bersilaturahmi dan
belajar dalam membetuk hubungan yang erat antar mahasiswa.
“Saya mengucapkan
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak dan tamu undangan yang hadir, terutama
panitia yang telah berkeja keras untuk mensuksekan acara ini dengan baik. Smoga
acara ini menjadi amal ibadah kita kepada Allah SWT. Amin.”Tandasnya Apriani.
terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak dan tamu undangan yang hadir, terutama
panitia yang telah berkeja keras untuk mensuksekan acara ini dengan baik. Smoga
acara ini menjadi amal ibadah kita kepada Allah SWT. Amin.”Tandasnya Apriani.
Sementara itu,
H. Hasyim MS.i, yang merupakan tokoh akademisi Kab.PALI dan sekaligus Ketua KPU Kab. PALI saat ini, dalam sambutanya, mengatakan, bahwa kegiatan
ini merupakan kegiatan yang sangat baik, saya baru dua kali menghadiri kegiatan
yang dilakukan di Kota Palembang.
H. Hasyim MS.i, yang merupakan tokoh akademisi Kab.PALI dan sekaligus Ketua KPU Kab. PALI saat ini, dalam sambutanya, mengatakan, bahwa kegiatan
ini merupakan kegiatan yang sangat baik, saya baru dua kali menghadiri kegiatan
yang dilakukan di Kota Palembang.
“Kegiatan ini di harapkan
dapat terlaksana setiap tahunnya yang di lakukan oleh mahasiswa asal Kab PALI,
karna saya akademisi, saya siap menerima adinda dan pengurus HIMAPALI ini untuk
konsultasi dan silaturahmi dalam melakukan kegiatan kedepannya, sehingga bisa
terlaksana dengan baik,
dapat terlaksana setiap tahunnya yang di lakukan oleh mahasiswa asal Kab PALI,
karna saya akademisi, saya siap menerima adinda dan pengurus HIMAPALI ini untuk
konsultasi dan silaturahmi dalam melakukan kegiatan kedepannya, sehingga bisa
terlaksana dengan baik,
Selain itu,
H. Nang Ali Sholihin, yang merupakan sosok tokoh asal Kab. PALI yang juga pernah menjadi Bupati Muara Enim dan
Musi Rawas ini, mengatakan, bahwa organisasi adalah wadah kita untuk belajar menjadi pemimpin, saya
dulu waktu mahasiswa aktif juga berorganisasi HMI, di Yogjakarta, ini lah awal
saya merintis dan belajar sehinga saya bisa menjadi seorang bupati berkat saya
dulu aktif berorganisasi, apalagi sekarang organisasi daerah sudah ada yaitu
HIMAPALI saya sangat mendukung organisasi ini dan juga kita ikuti organisasi
lain seperti hmi dan lain sebagainya agar wawasan kita bertambah.”Pungkasnya.
H. Nang Ali Sholihin, yang merupakan sosok tokoh asal Kab. PALI yang juga pernah menjadi Bupati Muara Enim dan
Musi Rawas ini, mengatakan, bahwa organisasi adalah wadah kita untuk belajar menjadi pemimpin, saya
dulu waktu mahasiswa aktif juga berorganisasi HMI, di Yogjakarta, ini lah awal
saya merintis dan belajar sehinga saya bisa menjadi seorang bupati berkat saya
dulu aktif berorganisasi, apalagi sekarang organisasi daerah sudah ada yaitu
HIMAPALI saya sangat mendukung organisasi ini dan juga kita ikuti organisasi
lain seperti hmi dan lain sebagainya agar wawasan kita bertambah.”Pungkasnya.
Sementara itu, dalam tausyiahnya,
Ustad Madi Apriadi, mengatakan, mengatakan, bahwasanya dalam berpuasa jangan cuma dapat haus dan
lapar saja, namun tentunya bagaimana puasa kita dapat di terima oleh Allah SWT.
Ustad Madi Apriadi, mengatakan, mengatakan, bahwasanya dalam berpuasa jangan cuma dapat haus dan
lapar saja, namun tentunya bagaimana puasa kita dapat di terima oleh Allah SWT.
“Puasa itu berasal dari kata Sahum yang
artinya menahan. hal itu dalam arti bukan saja kita untuk menahan haus dan lapar, namun
menahan segala sesuatu yang di larang oleh Allah SWT. Pada saat berpuasa tentu
hasilnya terlihat setelah bulan Ramadahn nanti selesai, apakah kita masih bisa menahannya juga perbuatan-perbuatan
yang di larang oleh Allah SWT. Hal itu adalah hakikat dari puasa.”Pungkasnya. (Ril/Red)
artinya menahan. hal itu dalam arti bukan saja kita untuk menahan haus dan lapar, namun
menahan segala sesuatu yang di larang oleh Allah SWT. Pada saat berpuasa tentu
hasilnya terlihat setelah bulan Ramadahn nanti selesai, apakah kita masih bisa menahannya juga perbuatan-perbuatan
yang di larang oleh Allah SWT. Hal itu adalah hakikat dari puasa.”Pungkasnya. (Ril/Red)
Komentar