JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Berkas perkara 2 pelaku penyerangan Novel Baswedan dinyatakan jaksa peneliti dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) DKI Jakarta belum lengkap. Berkas itu pun dikembalikan lagi ke penyidik Polda Metro Baca Selengkapnya!
#Novel Baswedan Disiram Air Keras
Benang Merah Kasus Novel dan Jiwasraya, Siapa Dibaliknya?
SriwijayaAktual.com – Akhir tahun 2019 yang lalu, publik dikejutkan oleh munculnya dua isu besar yang menyita perhatian masyarakat Indonesia. Kasus Pertama adalah korupsi asuransi Jiwasraya yang mencapai Rp 13,7 Trilyun Baca Selengkapnya!
Ki Gendeng Pamungkas: Politikus PDIP Dewi Tanjung Harus Ditangkap!
BOGOR-JABAR, SriwijayaAktual.com – Ki Gendeng Pamungkas (KGP) meminta politikus PDIP Dewi Tanjung diperiksa dan ditangkap setelah polisi menangkap dua polisi aktif yang terlibat penyiraman Novel Baswedan. KGP salut atas dukungan Baca Selengkapnya!
Pelaku Penyiramanya Ditangkap, Novel Baswedan Bilang Lucu dan Aneh, Hehehe…
JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Penyidik senior KPK Novel Baswedan akhirnya angkat bicara terkait pengungkapan dua pelaku penyerangan atas dirinya. Kedua pelaku merupakan anggota polisi aktif berinisial RM dan RB. Beredar kabar, Baca Selengkapnya!
2 Oknum Anggota Polisi Aktif Pelaku Penyiram Air Keras Novel Baswedan Ditetapkan Jadi Tersangka!
JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Kepala Bada Reserse dan Kriminal (Kabareskrim) Polri Komisaris Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan penyidik sudah menangkap dua orang yang diduga terlibat dalam kasus air keras pada Novel Baswedan. Keduanya berinisial RM Baca Selengkapnya!
Presiden Jokowi: Penyiram Air Keras Novel Baswedan Segera Diumumkan
JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil Kapolri Jenderal Idham Azis kemarin sore. Jokowi ingin mendapatkan ketegasan soal kasus teror air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan. “Sore, Baca Selengkapnya!
nah dia! Novel Baswedan Akan Perkarakan Balik Politikus PDIP Dewi Tanjung
JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Tim Advokasi Novel Baswedan mengancam akan menempuh upaya hukum baik pidana maupun perdata terhadap politikus PDI Perjuangan, Dewi Ambarwati alias Dewi Tanjung terkait laporannya. Sebab, laporan Dewi Baca Selengkapnya!
Reporter NET TV yang Videonya Diviralkan untuk Sudutkan Novel Baswedan Angkat Bicara!
JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Potongan video pemberitaan NET TV saat penyidik KPK Novel Baswedan dirawat di Singapura pada 2017 viral. Reporter NET TV yang saat itu meliput ke Singapura, Delviana Azari, Baca Selengkapnya!
Dewi Tanjung Polisikan Novel Baswedan, PDIP: Tak Terkait Partai
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto [dok/net] JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Dewi Ambarwati alias Dewi Tanjung yang juga merupakan kader PDIP, melaporkan penyidik KPK Novel Baswedan ke Polda Metro Jaya. PDIP mengatakan apa Baca Selengkapnya!
Novel Baswedan Dipolisikan Politikus PDIP, Dituding Rekayasa Kasus Penyiraman
JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Politikus PDIP Dewi Tanjung melaporkan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan ke polisi, atas dugaan penyebaran berita bohong. Novel dituding Dewi telah menyebarkan berita bohong Baca Selengkapnya!
Viral Video ‘Mata Baik-baik Saja’, Novel Baswedan Ungkap Cerita Sebenarnya
SriwijayaAktual.com – Video penyidik KPK Novel Baswedan saat menjalani perawatan akibat penyiraman air keras viral di media sosial. Video itu diviralkan dengan narasi mata kiri Novel baik-baik saja, seolah-olah tidak Baca Selengkapnya!
Kapolri Jenderal Pol Idham Azis Berkelit Saat Ditanya Kasus Novel Baswedan
JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Kapolri Jenderal Idham Azis tidak merespons saat para jurnalis mencecarnya dengan pertanyaan soal kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan. Mantan Kabareskrim Polri itu langsung Baca Selengkapnya!
PDIP Kritik Kasus Novel Dibawa ke Kongres AS, Minta Bekukan Anggaran KPK
JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu menyebut KPK mendorong kasus penyiraman air keras terhadap penyidiknya, Novel Baswedan, dibawa ke forum internasional. Menurut Masinton, hal tersebut melanggar etik. Baca Selengkapnya!
nah! Ini dia!! Pernyataan Lengkap Amnesty International di Kongres AS soal Kasus Novel Baswedan
foto/dok/net SriwijayaAktual.com – Kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan dibawa Amnesty International Indonesia ke hadapan Kongres Amerika Serikat (AS). Kasus itu diangkat bersama sejumlah perkara hak asasi Baca Selengkapnya!
Presiden Jokowi: Kasus Novel Jangan Sedikit-sedikit ke Saya, Tugas Kapolri Apa?
Presiden Jokowi [dok/net] Jokowi Beri Waktu Tiga Bulan Tim Polri Tuntaskan Kasus Novel JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberi target kepada tim teknis untuk menuntaskan kasus penyiraman air Baca Selengkapnya!
KPK Nilai Ada Kecacatan Logika TGPF Bentukan Kapolri
Jurubicara KPK Febri Diansyah [dok/net] JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Hasil investigasi Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Novel masih mengecewakan bagi KPK secara khusus, dan bagi masyarakat pada umumnya. Sebab, pelaku penyerangan Baca Selengkapnya!
Pegawai KPK: Tim Bentukan Kapolri Pojokkan Novel Baswedan
JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Wadah Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi menyebut “Tim Gabungan Pakar” yang dibentuk Kapolri Jenderal Tito Karnavian telah gagal mengungkap kasus teror yang dialami Novel Baswedan. Sebaliknya, tim pakar Baca Selengkapnya!
Ini Identitas Jenderal Bintang 3 yang Diperiksa TGPF Kasus Novel Baswedan
Ilustrasi JAKARTA, SriwijayaAktual.com -Anggota Tim Gabungan Pencari Fakta ( TGPF) Kasus Novel Baswedan, Hendardi, menyatakan, perwira Polri berpangkat jenderal bintang tiga yang diperiksa terkait kasus Novel yaitu mantan Kapolda Metro Baca Selengkapnya!
Kapolri Tito Hemat Bicara Soal Berakhirnya Satgas Kasus Novel Baswedan
Kapolri Tito Karnavian [foto/dok] SriwijayaAktual.com – Masa kerja tim Satgas (satuan tugas) pengungkapan kasus Novel Baswedan usai sudah namun belum membuahkan hasil. Kapolri Tito Karnavian terkesan enggan menanggapi masalah ini. Baca Selengkapnya!
KPK RI Peringati 500 Hari Teror ke Novel Baswedan #500HariDibiarkanButa
Foto/Istimewa JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Hari ini, Kamis (1/11/2018) tepat 500 hari penyerangan terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan. Sampai sekarang tidak ada kejelasan penyelesaian kasus penyerangan tersebut. Semua proses penyelidikan Baca Selengkapnya!
“Prabowo jadi Presiden RI 2019-2024”, Kasus Novel Baswedan Kelar Tuntas dalam 3 Bulan
Foto/Istimewa JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Ketum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyebutkan, jika pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menang pada Pilpres 2019, kasus penyiraman air keras yang menimpa penyidik KPK Novel Baca Selengkapnya!
Fahri Hamzah Minta Polri Tarik Novel Baswedan dari KPK, What!! kok Begitu?
Foto/istimewa Novel dinilai bisa menjadi jembatan untuk menunjukkan kedua lembaga negara bisa bersatu. JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah, meminta Mabes Polri untuk menarik kembali Novel Baswedan dari Baca Selengkapnya!
Pengungkapan Kasus Kriminalisasi Novel Baswedan Jalan Ditempat? Dahnil: ‘Nonteknis Jadi Kendalanya’
Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzhar Simanjuntak JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Ketua umum Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak, diperiksa selama hampir sembilan jam oleh polisi pada Senin 22/1//2018). Dia tiba pukul Baca Selengkapnya!
Utarakan Statement Soal Kasus Novel Baswedan, Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah ini Dipanggil Polisi!
Muhammadiyah Dahnil Anzar [dok/net] JAKARTA, SriwijayaAktual.com – Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya terkait pernyataan tentang kasus Novel Baswedan di acara salah satu Baca Selengkapnya!
Mahfud MD: Masak Usut Kasus Novel Baswedan Saja Polisi tidak Bisa..
Ilustrasi D-YOGYAKARTA, SriwijayaAktual.com – Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Mahfud MD menilai kasus penyiraman air keras kepada penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan seharusnya tidak menyulitkan kepolisian untuk segera menuntaskannya. “Kalau Baca Selengkapnya!
- 1
- 2
- Berikutnya
Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.
Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.